SELEDRI

Seledri (apium graveolens L.) sudah lama dikenal sebagai obat hipertensi. Tanaman yang juga terlihat cantik jika ditananm di dalam pot ini lebih dulu dimanfaatkan sebagai bumbu masakan. Daun seledri biasa dipakai untuk memeperkaya cita rasa sajian atau kaldu. Sup kacang merah dan bubur ayam kurang lengkap rasanya jika tanpa taburan daun seledri didalamnya. Di Eopa, batang seledri yang besar sering dibuat sebagai saladdengan saus mayones atau béchamel (saus berbahan dasar susu) sebagai isi roti sandwich.

Tanaman yang sudah dikenal sejak sejarah awal mesir, yunanai dan romawi ini sebenarnya termasuk jenis sayuran yang diambil batangnya. Meski demikian dalam kesusastraan kuno terdapat dokumen yang menyebutkan seledri atau tanaman sejenisnya telah ditananam guna keperluan pengobatan sejak 850 Sebelum Masehi. Biji tanaman asli lembah sungai Mediterenian ini digunakan oleh tabib Ayurveda kuno untuk mengobati demam, flu, penyakit penceernaan, beberapa tipe arthtritis, penyakit limpa dan hati.

Berdasarkan penelitian, tanaman keluarga Apiaceae ini mengandung natrium yang berfungsi sebagai pelarut untuk melepaskan deposit kalsium yang menyangkut di ginjal dan sendi. Ia juga mengandung magnesium yang berfungsi untuk menghilangkan stress. Daun seledri mengandung protein, belerang , kalsium, besi, fosfor, vitamin A, B1 dan C. berdasarkan hasil penelitian, seledri juga mengandung psoralen, zatkimia yang menghancurkan radikal bebas biang penyebab kanker.

Masyarakat pedesaan telah lama memanfaatkan seledri sebagai obat untuk menurunkan panas dengan cara mengoleskan tumbukan daun seledri ke kepala anak yang terserang demam. Air persan seledri yang mempunyai sifat mendinginkan dipercaya dapat mendinginkan kepala. Berdasrkan pengalaman beberapa orang, air perasan daun seledri dapat sekaligus menyuburkan dan menghitamkan rambut serta tidak mempunyai efek samping.

Nama lain: celery (inggris), celeri (Perancis), seleri (Italia), Selinon, parsley (jerman), seledri (Indonesia), sledri (jawa), saledri (sunda).

Tumbuh :

Seledri (Apium graveolens) dapat tumbuh baik di dataran rendah maupun tinggi. Tumbuhkan seledri dikategorikan sebagai sayuran, perkebinan seledri di Indonesia terdapat di Brastagi, sumatera utara dan di Jawa barat tersebar di pacet, pangalaengan dan cipanas yang berhawa sejuk.